Webinar HKI pada Industri Kreatif
Pelaksanaan : 2022-03-12 s/d 2022-03-12
Sebagai pebisnis, perlu adanya gambaran-gambaran untuk mengenal lebih jauh bagaimana suatu bisnis mampu berjalan dengan baik serta terkontrol mengingat banyaknya pesaing dan semakin majunya perkembangan teknologi. Perkembangan zaman dalam bidang teknologi dan pengetahuan dalam implementasi dapat dilihat pada cara kita menanggapi paradigma bisnis saat ini. Selain itu, sebagai pebisnis diharuskan dapat beradaptasi dengan dunia yang terus menerus berkembang dengan pesat agar usaha yang mereka miliki dapat bertahan di setiap era nya dengan mempertahankan ciri khas atau keunikan yang dimiliki oleh usahanya. Berkembang pesatnya usaha industri yang berkembang di Indonesia membuat banyak para pekerja di industri kreatif tidak mengetahui atau bahkan tidak menganggap bahwa Hak Kekayaan Intelektual (HKI) itu. Padahal, bila ingin membuatkan industri kreatif Hak Kekayaan Intelektual sangat dibutuhkan agar karya originalitas yang telah dibuat tidak dapat diambil oleh orang lain secara ilegal. Selain itu, dikarenakan minimnya apresiasi pada suatu karya di Indonesia membuat banyak karya originalitas industri kreatif diambil secara mudah apalagi dengan adanya perkembangan teknologi yang semakin pesat. Diambil dari, karyatulisku.com, NFT adalah peluang bagus bagi artis dan produser berpengalaman yang memiliki banyak pengikut di platform lain. Akibatnya, NFT dapat melacak karya seni resmi, dan Blockchain dapat mengungkapkan pemilik berikutnya, termasuk pemilik saat ini dan informasi artis. Dengan NFT, menyalin karya seni digital menjadi sulit, jika bukan tidak mungkin. Karya seni dapat diberi token menggunakan NFT untuk membuat satu sertifikat digital keaslian dan kepemilikan yang dapat dibeli dan dijual. NFT pada dasarnya adalah judul kepemilikan untuk karya kecerdikan manusia yang dilindungi melalui teknologi Blockchain. Pada saat ini, NFT sering kali dibicarakan di kalangan masyarakat sehingga membuat NFT menjadi trend hingga saat ini. Namun, karena banyak yang kekurangannya pemahaman mengenai apa itu NFT sehingga banyak yang tidak mengerti apa itu NFT dan apa kegunaan dari NFT.
Sebagai pebisnis, perlu adanya gambaran-gambaran untuk mengenal lebih jauh bagaimana suatu bisnis mampu berjalan dengan baik serta terkontrol mengingat banyaknya pesaing dan semakin majunya perkembangan teknologi. Perkembangan zaman dalam bidang teknologi dan pengetahuan dalam implementasi dapat dilihat pada cara kita menanggapi paradigma bisnis saat ini. Selain itu, sebagai pebisnis diharuskan dapat beradaptasi dengan dunia yang terus menerus berkembang dengan pesat agar usaha yang mereka miliki dapat bertahan di setiap era nya dengan mempertahankan ciri khas atau keunikan yang dimiliki oleh usahanya. Berkembang pesatnya usaha industri yang berkembang di Indonesia membuat banyak para pekerja di industri kreatif tidak mengetahui atau bahkan tidak menganggap bahwa Hak Kekayaan Intelektual (HKI) itu. Padahal, bila ingin membuatkan industri kreatif Hak Kekayaan Intelektual sangat dibutuhkan agar karya originalitas yang telah dibuat tidak dapat diambil oleh orang lain secara ilegal. Selain itu, dikarenakan minimnya apresiasi pada suatu karya di Indonesia membuat banyak karya originalitas industri kreatif diambil secara mudah apalagi dengan adanya perkembangan teknologi yang semakin pesat. Diambil dari, karyatulisku.com, NFT adalah peluang bagus bagi artis dan produser berpengalaman yang memiliki banyak pengikut di platform lain. Akibatnya, NFT dapat melacak karya seni resmi, dan Blockchain dapat mengungkapkan pemilik berikutnya, termasuk pemilik saat ini dan informasi artis. Dengan NFT, menyalin karya seni digital menjadi sulit, jika bukan tidak mungkin. Karya seni dapat diberi token menggunakan NFT untuk membuat satu sertifikat digital keaslian dan kepemilikan yang dapat dibeli dan dijual. NFT pada dasarnya adalah judul kepemilikan untuk karya kecerdikan manusia yang dilindungi melalui teknologi Blockchain. Pada saat ini, NFT sering kali dibicarakan di kalangan masyarakat sehingga membuat NFT menjadi trend hingga saat ini. Namun, karena banyak yang kekurangannya pemahaman mengenai apa itu NFT sehingga banyak yang tidak mengerti apa itu NFT dan apa kegunaan dari NFT.