Kajian Rutin Annisa’
Pelaksanaan : 2017-09-15 s/d 2018-06-01
Puji syukur kehadirat Allah SWT yang senantiasa memberikan segala nikmat dan karunia kepada kita. Sebuah anugerah yang tidak akan mampu dihitung oleh siapapun juga,dan dengan alat secanggih apapun, yang ada di dunia. Semoga kita termasuk hamba-hamba yang dapat memperbaiki diri ditiap putaran waktu dan selalu berpegang teguh pada islam.Sebagaimana terdapat dalam firman Allah, yang artinya: “Maka hadapkanlah wajahmu dengan lurus kepada agama (Allah); (tetaplah atas)fitrah Allah yang telah menciptakan manusia menurut fitrah itu. Tidak ada perubahan pada fitrah Allah. (Itulah) agama yang lurus; tetapi kebanyakan manusia tidak mengetahui” (Q.S.Ar-Ruum : 30). Shalawat dan salam semoga senantiasa kita sampaikan kepada Rasulullah Muhammad SAW. Beliau adalah guru yang terbaik sepanjang masa. Semoga kita dapat menjadikan beliau sebagai suri tauldan dan alangkah nikmatnya jika kita berada dalam barisan ajaran islam yang membawa berkah bagi seluruh alam. Aamiin.. Dewasa ini keadaan umat Islam sangatlah jauh berbeda dengan keadaan para pendahulunya. Umat Islam cenderung merasa kehilangan harga diri serta kebanggaan seorang muslim, padahal Allah SWT telah mengatakan dan menjamin bahwasanya Islamadalah agama yang sempurna. Umat Islam berada dalam keterbelakangan, mereka lebih sukamengekor budaya-budaya agama lain yang jelas-jelas menyesatkan dan menjauhkannya dari Allah. Umat Islam berada dalam suatu kondisi yang meragukan ajaran agamanya sendiri. Halini terjadi karena rasa cinta umat Islam kepada Allah, kepada Rasul dan kepada jihad(perjuangan) sudah semakin menurun, dan tingginya kecintaan terhadap kenikmatan duniawi,sehingga melalaikan kewajiban akan kehidupan akhirat, yang mana kehidupan akhirat adalahkehidupan yang kekal dan abadi, yang tak akan tergantikan. Seperti yang di perintahkandalam firman Allah SWT, yang artinya: “Padahal mereka tidak disuruh kecuali supaya menyembah Allah dengan memurnikanketaatan kepadaNya dalam (menjalankan) agama yang lurus, dan supaya mereka mendirikansholat,menunaikan zakat dan yang demikian itulah agama yang lurus”. (Q.S.Al Bayyinah:5) Oleh karena itu, untuk menghadapi segala rintangan dan hambatan yang menghalangiumat manusia khususnya generasi muda dalam menegakkan islam dan berpegang teguh pada agama Allah maka bidang An–Nisa’ BAI Matholi’ul Anwar mengambil suatu langkah yang dikemas dalambentuk kegiatan da’wah Islamiyah di lingkungan kampus untuk membantu khususnya Mahasiswi dalammempelajari dan memahami nilai-nilai luhur Al-Islam dan merealisasikannya dalamkehidupan sehari-hari secara keseluruhan karena Generasi muda adalah generasi termahal dambaan setiap umat, merekalah yang akan menentukan kebangkitan umat Islam di masa depan. Seperti yang diperintahkan dalam firman Allah SWT, yang artinya: “....Jika kamu menolong (agama) Allah, niscaya dia akan menolongmu danmeneguhkan kedudukanmu”. (Q.S. Muhammad:7). Sebagai rangkaian kegiatan pembelajaran keislaman, KANTIN (Kajian Rutin) An Nisa’ merupakan salah satu pendukung terlaksananya kegiatan tersebut dimana didalam KANTIN (Kajian Rutin) ini akan dibahas secara tuntas mengenai ilmu-ilmu keislaman dan masalah – masalah yang sering terjadi pada kaum wanita serta mengaplikasinya dalam kehidupan sehari-hari.
Puji syukur kehadirat Allah SWT yang senantiasa memberikan segala nikmat dan karunia kepada kita. Sebuah anugerah yang tidak akan mampu dihitung oleh siapapun juga,dan dengan alat secanggih apapun, yang ada di dunia. Semoga kita termasuk hamba-hamba yang dapat memperbaiki diri ditiap putaran waktu dan selalu berpegang teguh pada islam.Sebagaimana terdapat dalam firman Allah, yang artinya: “Maka hadapkanlah wajahmu dengan lurus kepada agama (Allah); (tetaplah atas)fitrah Allah yang telah menciptakan manusia menurut fitrah itu. Tidak ada perubahan pada fitrah Allah. (Itulah) agama yang lurus; tetapi kebanyakan manusia tidak mengetahui” (Q.S.Ar-Ruum : 30). Shalawat dan salam semoga senantiasa kita sampaikan kepada Rasulullah Muhammad SAW. Beliau adalah guru yang terbaik sepanjang masa. Semoga kita dapat menjadikan beliau sebagai suri tauldan dan alangkah nikmatnya jika kita berada dalam barisan ajaran islam yang membawa berkah bagi seluruh alam. Aamiin.. Dewasa ini keadaan umat Islam sangatlah jauh berbeda dengan keadaan para pendahulunya. Umat Islam cenderung merasa kehilangan harga diri serta kebanggaan seorang muslim, padahal Allah SWT telah mengatakan dan menjamin bahwasanya Islamadalah agama yang sempurna. Umat Islam berada dalam keterbelakangan, mereka lebih sukamengekor budaya-budaya agama lain yang jelas-jelas menyesatkan dan menjauhkannya dari Allah. Umat Islam berada dalam suatu kondisi yang meragukan ajaran agamanya sendiri. Halini terjadi karena rasa cinta umat Islam kepada Allah, kepada Rasul dan kepada jihad(perjuangan) sudah semakin menurun, dan tingginya kecintaan terhadap kenikmatan duniawi,sehingga melalaikan kewajiban akan kehidupan akhirat, yang mana kehidupan akhirat adalahkehidupan yang kekal dan abadi, yang tak akan tergantikan. Seperti yang di perintahkandalam firman Allah SWT, yang artinya: “Padahal mereka tidak disuruh kecuali supaya menyembah Allah dengan memurnikanketaatan kepadaNya dalam (menjalankan) agama yang lurus, dan supaya mereka mendirikansholat,menunaikan zakat dan yang demikian itulah agama yang lurus”. (Q.S.Al Bayyinah:5) Oleh karena itu, untuk menghadapi segala rintangan dan hambatan yang menghalangiumat manusia khususnya generasi muda dalam menegakkan islam dan berpegang teguh pada agama Allah maka bidang An–Nisa’ BAI Matholi’ul Anwar mengambil suatu langkah yang dikemas dalambentuk kegiatan da’wah Islamiyah di lingkungan kampus untuk membantu khususnya Mahasiswi dalammempelajari dan memahami nilai-nilai luhur Al-Islam dan merealisasikannya dalamkehidupan sehari-hari secara keseluruhan karena Generasi muda adalah generasi termahal dambaan setiap umat, merekalah yang akan menentukan kebangkitan umat Islam di masa depan. Seperti yang diperintahkan dalam firman Allah SWT, yang artinya: “....Jika kamu menolong (agama) Allah, niscaya dia akan menolongmu danmeneguhkan kedudukanmu”. (Q.S. Muhammad:7). Sebagai rangkaian kegiatan pembelajaran keislaman, KANTIN (Kajian Rutin) An Nisa’ merupakan salah satu pendukung terlaksananya kegiatan tersebut dimana didalam KANTIN (Kajian Rutin) ini akan dibahas secara tuntas mengenai ilmu-ilmu keislaman dan masalah – masalah yang sering terjadi pada kaum wanita serta mengaplikasinya dalam kehidupan sehari-hari.