Workshop Dasar Keteateran
Pelaksanaan : 2019-10-03 s/d 2019-09-06
Kata teater diambil dari bahasa Yunani, theatron yang berarti panggung. Teater adalah salah satu jenis pertunjukan kesenian yang dipentaskan diatas panggung. Secara spesifik teater adalah sebuah seni drama yang menampilkan perilaku manusia dengan unsur gerak, tari, dan nyanyian yang disajikan lengkap dengan dialog dan akting dari aktor. Sejarah teater tradisional di Indonesia dimulai pada zaman sebelum Masehi. Pada zaman itu, unsur - unsur teater tradisional di Indonesia dipergunakan untuk mendukung upacara ritual. Pada saat itu yang disebut "Teater" masih digunakan unsur - unsur teater, belum merupakan bentuk kesatuan teater yang utuh. Para tokoh - tokoh agama sering kali mempergunakan teater sebagai media untuk menyampaikan maksud serta tujuan. Mempertunjukan teater tradisional tidaklah mudah, tetapi tidak juga serumit yang diperkirakan. Sebab teater merupakan kerja kolektifitas. Di Semarang sendiri teater sudah menjadi salah satu hiburan alternatif di Kota Semarang. Khususnya di Universitas Dian Nuswantoro Semarang sendiri, UDINUS memiliki UKM teater yang berdiri pada awal 1997 oleh sekelompok anak muda yang tergabung dalam kelas SMI 5.3 STMIK Dian Nuswantoro sekarang terkenal dengan UDINUS. sekelompok tesebut mempunyai kesamaan visi untuk mendirikan sebuah UKM teater dengan nama teater dari UKM di Universitas Dian Nuswanoro Semarang yaitu Teater KAPLINK (KAwula Peduli LINgKungan) yang dipilih sebagai nama, yang muncul setelah beberapa dari anak muda diatas melakukan perjalanan naik gunung. setelah perjalanan panjang akhirnya tanggal 3 mei 1997 munculah UKM Teater di ranah STMIK Dian Nuswantoro Semarang atau UDINUS. Workshop Keteateran adalah salah satu program kerja pengurus Teater Kaplink yang mengajarkan tentang dasar - dasar keteateran,kesusastraan, keaktoran, penyutradaraan, tata suara, tata panggung, tata cahaya, tata rias yag berjutuan untuk menumbuhkan mahasiswa baru UDINUS memiliki minat dan bakat dalam kesenian. Diharap Workshop Keteateran ini dapat memajukan UKM Teater Kaplink pada khususnya dan Universitas Dian Nuswantoro pada umumnya.
Kata teater diambil dari bahasa Yunani, theatron yang berarti panggung. Teater adalah salah satu jenis pertunjukan kesenian yang dipentaskan diatas panggung. Secara spesifik teater adalah sebuah seni drama yang menampilkan perilaku manusia dengan unsur gerak, tari, dan nyanyian yang disajikan lengkap dengan dialog dan akting dari aktor. Sejarah teater tradisional di Indonesia dimulai pada zaman sebelum Masehi. Pada zaman itu, unsur - unsur teater tradisional di Indonesia dipergunakan untuk mendukung upacara ritual. Pada saat itu yang disebut "Teater" masih digunakan unsur - unsur teater, belum merupakan bentuk kesatuan teater yang utuh. Para tokoh - tokoh agama sering kali mempergunakan teater sebagai media untuk menyampaikan maksud serta tujuan. Mempertunjukan teater tradisional tidaklah mudah, tetapi tidak juga serumit yang diperkirakan. Sebab teater merupakan kerja kolektifitas. Di Semarang sendiri teater sudah menjadi salah satu hiburan alternatif di Kota Semarang. Khususnya di Universitas Dian Nuswantoro Semarang sendiri, UDINUS memiliki UKM teater yang berdiri pada awal 1997 oleh sekelompok anak muda yang tergabung dalam kelas SMI 5.3 STMIK Dian Nuswantoro sekarang terkenal dengan UDINUS. sekelompok tesebut mempunyai kesamaan visi untuk mendirikan sebuah UKM teater dengan nama teater dari UKM di Universitas Dian Nuswanoro Semarang yaitu Teater KAPLINK (KAwula Peduli LINgKungan) yang dipilih sebagai nama, yang muncul setelah beberapa dari anak muda diatas melakukan perjalanan naik gunung. setelah perjalanan panjang akhirnya tanggal 3 mei 1997 munculah UKM Teater di ranah STMIK Dian Nuswantoro Semarang atau UDINUS. Workshop Keteateran adalah salah satu program kerja pengurus Teater Kaplink yang mengajarkan tentang dasar - dasar keteateran,kesusastraan, keaktoran, penyutradaraan, tata suara, tata panggung, tata cahaya, tata rias yag berjutuan untuk menumbuhkan mahasiswa baru UDINUS memiliki minat dan bakat dalam kesenian. Diharap Workshop Keteateran ini dapat memajukan UKM Teater Kaplink pada khususnya dan Universitas Dian Nuswantoro pada umumnya.