Seminar Nasional Teknik Informatika
Pelaksanaan : 2024-11-30 s/d 2024-11-30
Perkembangan teknologi informasi dan komunikasi telah membawa perubahan signifikan dalam berbagai aspek kehidupan, termasuk dalam hal keamanan siber. Di era digital yang semakin maju, keamanan siber menjadi salah satu isu yang sangat krusial bagi negara-negara di seluruh dunia, termasuk Indonesia. Ancaman siber yang terus berkembang pesat tidak hanya menargetkan individu atau organisasi, tetapi juga menyasar infrastruktur kritis yang menjadi tulang punggung ekonomi dan keamanan nasional. Serangan siber yang terjadi tidak hanya berdampak pada kerugian ekonomi, tetapi juga dapat mengancam stabilitas sosial dan politik suatu negara. Oleh karena itu, upaya untuk membangun pertahanan siber yang kokoh menjadi kebutuhan mendesak. Negara-negara mulai memanfaatkan teknologi canggih, termasuk kecerdasan buatan, untuk meningkatkan kemampuan deteksi, mitigasi, dan respons terhadap ancaman siber. Namun, tantangan terbesar yang dihadapi Indonesia saat ini adalah kurangnya pemahaman mendalam dan keterampilan teknis yang diperlukan untuk merancang, mengembangkan, dan mengimplementasikan solusi keamanan siber yang efektif. Keterbatasan sumber daya manusia yang ahli dalam bidang ini menjadi hambatan utama dalam memaksimalkan potensi teknologi untuk pertahanan siber. Sebagai generasi muda, peran kita sangat penting dalam menghadapi tantangan ini. Salah satu upaya yang dapat dilakukan adalah dengan mengeksplorasi pengetahuan mengenai keamanan siber dan berkontribusi dalam pengembangannya. Oleh karena itu, kami sebagai wadah dalam pembentukan generasi muda ingin mengadakan Seminar Nasional Teknik Informatika X 4U Security yang mengangkat tema “Indonesia’s Cyber Security Challenge in Building a Robust Defense” dengan tujuan untuk memaksimalkan potensi teknologi dalam menghadapi ancaman siber, serta meningkatkan kesadaran dan keterampilan di bidang ini. Untuk mewujudkan tujuan tersebut, kami menghadirkan dua pembicara terkemuka di bidang keamanan siber. Giovanni Tjahjono, Cyber Security Associate Manager di PT Alto Network, yang memiliki pengalaman luas dalam mengelola dan mengembangkan strategi keamanan siber di tingkat korporasi, akan membagikan perspektif praktis tentang tantangan dan solusi keamanan siber di Indonesia. Melengkapi perspektif tersebut, Abdullah Mudzakir, Founder 4U Security yang juga tercatat dalam Hall of Fame Google dan Apple berkat kontribusinya dalam mengidentifikasi kerentanan sistem, akan memberikan wawasan mendalam tentang pentingnya pendekatan ethical hacking dalam memperkuat ekosistem keamanan siber nasional. Seminar ini akan melibatkan 550 peserta, dengan komposisi 450 peserta dari mahasiswa Universitas Dian Nuswantoro dan 100 peserta dari masyarakat umum. Melalui seminar ini, diharapkan peserta dapat memperoleh pemahaman yang lebih mendalam mengenai dampak serangan siber terhadap Indonesia, serta pentingnya peran ethical hacking dalam membela kepentingan nasional.
Perkembangan teknologi informasi dan komunikasi telah membawa perubahan signifikan dalam berbagai aspek kehidupan, termasuk dalam hal keamanan siber. Di era digital yang semakin maju, keamanan siber menjadi salah satu isu yang sangat krusial bagi negara-negara di seluruh dunia, termasuk Indonesia. Ancaman siber yang terus berkembang pesat tidak hanya menargetkan individu atau organisasi, tetapi juga menyasar infrastruktur kritis yang menjadi tulang punggung ekonomi dan keamanan nasional. Serangan siber yang terjadi tidak hanya berdampak pada kerugian ekonomi, tetapi juga dapat mengancam stabilitas sosial dan politik suatu negara. Oleh karena itu, upaya untuk membangun pertahanan siber yang kokoh menjadi kebutuhan mendesak. Negara-negara mulai memanfaatkan teknologi canggih, termasuk kecerdasan buatan, untuk meningkatkan kemampuan deteksi, mitigasi, dan respons terhadap ancaman siber. Namun, tantangan terbesar yang dihadapi Indonesia saat ini adalah kurangnya pemahaman mendalam dan keterampilan teknis yang diperlukan untuk merancang, mengembangkan, dan mengimplementasikan solusi keamanan siber yang efektif. Keterbatasan sumber daya manusia yang ahli dalam bidang ini menjadi hambatan utama dalam memaksimalkan potensi teknologi untuk pertahanan siber. Sebagai generasi muda, peran kita sangat penting dalam menghadapi tantangan ini. Salah satu upaya yang dapat dilakukan adalah dengan mengeksplorasi pengetahuan mengenai keamanan siber dan berkontribusi dalam pengembangannya. Oleh karena itu, kami sebagai wadah dalam pembentukan generasi muda ingin mengadakan Seminar Nasional Teknik Informatika X 4U Security yang mengangkat tema “Indonesia’s Cyber Security Challenge in Building a Robust Defense” dengan tujuan untuk memaksimalkan potensi teknologi dalam menghadapi ancaman siber, serta meningkatkan kesadaran dan keterampilan di bidang ini. Untuk mewujudkan tujuan tersebut, kami menghadirkan dua pembicara terkemuka di bidang keamanan siber. Giovanni Tjahjono, Cyber Security Associate Manager di PT Alto Network, yang memiliki pengalaman luas dalam mengelola dan mengembangkan strategi keamanan siber di tingkat korporasi, akan membagikan perspektif praktis tentang tantangan dan solusi keamanan siber di Indonesia. Melengkapi perspektif tersebut, Abdullah Mudzakir, Founder 4U Security yang juga tercatat dalam Hall of Fame Google dan Apple berkat kontribusinya dalam mengidentifikasi kerentanan sistem, akan memberikan wawasan mendalam tentang pentingnya pendekatan ethical hacking dalam memperkuat ekosistem keamanan siber nasional. Seminar ini akan melibatkan 550 peserta, dengan komposisi 450 peserta dari mahasiswa Universitas Dian Nuswantoro dan 100 peserta dari masyarakat umum. Melalui seminar ini, diharapkan peserta dapat memperoleh pemahaman yang lebih mendalam mengenai dampak serangan siber terhadap Indonesia, serta pentingnya peran ethical hacking dalam membela kepentingan nasional.